Akun media social Facebook “Subeno Mhy” milik Ketua Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Purbalingga dipalsukan. Akun ini diketahui dipalsukan Jumat (6 Februari 2021) sekira Pukul 22.00 Wib.
Baca Juga: Ini Seruan Kak Atikoh Agar Pramuka Jateng Tetap di Rumah Saja
Baca Juga: Kwarda Jateng Dorong Kwarcab Purbalingga Bentuk Saka Milenial
Kak Subeno mengumumkan di WhatsApp Grup pengurus Kwarcab Purbalingga.
“Tolong fb saya ada yang ngehack. Jangan dilayani jika ada permintaan macam-macam,” tulis Kak Subeno Jumat malam (6 Februari 2021) sekira pukul 23.11 Wib seperti dikutip dari laman https://pramukapurbalingga.id/
“Mhn maaf, saya hny punya 1 akun. Klhtnnya ada yg nge hack,” tulis Kak Subeno yang juga Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Kabupaten Purbalingga di dinding laman akun Facebook Subeno Mhy,
Baca Juga: Ka Mabicab, Kak Dyah Hayuning Pratiwi Luncurkan Tabloid ‘Simpul Pramuka’ Kwarcab Purbalingga
Baca Juga: Pertama di Kwarda Jateng. Tabloid ‘Simpul Pramuka’ Kwarcab Purbalingga Terbit Bulanan
Akun Palsu Ubah Foto
Dari penelusuran media online kwarcabpurbalingga.or.id, pengumuman kejadian ini di dinding laman akun Facebook “Subeno Mhy” yang memiliki jumlah 4.999 pertemanan dan sudah banyak postingan ini dilihat oleh 52 pengguna akun feacebook dan mendapat 30 komentar.
Baca Juga: Kwarcab Purbalingga Terima Paket Bantuan Bencana Alam dari Kwarda dan BPBD Jawa Tengah
Dari komentar-komentar di akun asli “Subeno Mhy”, diduga akun palsu ini dipastikan mengubah foto yang sama dengan milik akun “Subeno Mhy” dan menggunakan modus meminta pertemanan baru. Setelah permintaan diterima, maka akun palsu secara masif melakukan obrolan dan meminta nomor WhatsApp. Setelah meminta nomor WA, kemudian pemilik akun palsu meminta kode yang berisi 6 digit yang terkirim pada nomor penerima.
Akun “Hannan” menulis, “Saya tdk berpikir panjang dan tidak membaca langsung saya kasih kode verivikasi yg masuk lewat SMS malah WA saya diheck dan hilang Pak”. “Ini kasihan teman2 saya sedang pada dimintai uang”
Kak Subeno menegaskan, dirinya tidak mungkin meminta uang
“Saya berharap, mudah-mudahan teman-teman tidak ada yang jadi korban. Jika ada yang mendapat pesan di medsos dengan meminta nomor telepon atau kode verifikasi agar diabaikan saja. Jika ada permintaan aneh-aneh tolong jangan dilayani,” pintanya
Untuk diketahui, akun-akun Facebook palsu yang biasanya beroperasi dan memiliki perilaku abnormal.Biasanya akun palsu langsung menambah teman, posting artikel dan membagikan post dalam jumlah yang sangat banyak. Akun Facebook yang asli tentu sering mendapat tag foto dari teman-teman lainnya. Berbeda dengan akun yang asli, akun palsu justru tidak memiliki banyak foto.
