Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Purbalingga siap mengikuti Pertemuan Pramuka Siaga Sehari (Persari) tahun 2020. Program kerja Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Tengah ini mengangkat tema cerdas, ceria, berani dan bersaudara. Kegiatannya akan diselenggarakan secara kombinasi dalam jaringan (daring) dengan menggunakan aplikasi WhatsApp dan Zoom
Wakil Ketua Bidang Pembinaan Anggota Muda (Binamuda) Kak Sutarko melalui Andalan Cabang Urusan (Ancu) Siaga Putra, Purwono menuturkan, Persari ini bertujuan memberikan penghargaan bagi Pramuka Siaga yang berprestasi di Pesta Siaga Binwil.
“Sekaligus memberikan wadah bagi Pramuka Siaga Jawa Tengah untuk berkreasi dan berbagi, sehingga pada akhir kegiatan diharapkan dapat meningkatkan kreativitas keberanian keterampilan pengetahuan dan rasa persaudaraan,” ungkap Kak Purwono usai melakukan technical meeting yang dilakukan menggunakan aplikasi Zoom, di Sanggar Bakti Pramuka Kwarcab Purbalingga, Selasa (17 November 2020).
Ia menjelaskan, untuk peserta tiap Kwarcab terdiri atas 22 orang yang terdiri satu barung Putra dan satu barung Putri, tiap barung terdiri 10 pramuka siaga. Kemudian, masing-masing satu orang Pembina yang aktif di gugus depan dengan kualifikasi mahir golongan Siaga untuk Siaga Putra dan Putri.
“Khusus untuk Kwarcab Purbalingga ditambah satu barung Putra. Karena menjadi juara 3 barung Putra pada Pesta Siaga Binwil Banyumas Tahun 2020. Kwarcab Purbalingga mengirimkan Pramuka Siaga dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 3 Purbalingga dan SD Negeri 3 Makam. Serta Barung Putri dari SD Negeri 1 Tunjungmuli,” ungkapnya didampingi Ancu Siaga Putra, M. Asifuin dan Ancu Siaga Putri Kak Danis Purwiastuti
Ia merinci, Persani akan dilaksanakan, Rabu (25 November) diawali dengan pembukaan upacara, penjelasan kegiatan dan tantangan, dialnjutkan sapa kawan Jawa Tengah.
“Semuanya dilaksanakan dilaksanakan di rumah masing-masing di setiap keluarga dengan menggunakan Zoom dan YouTube. Untuk kegiatan sapa kawan Jawa Tengah dibuat tiga sesi, setiap barung dibagi tiga kelompok,” ungkapnya
Kemudian lanjutnya, Kamis-Jumat (3-4 Desember 2020) berupa kegiatan menjelajah tantangan yang dibantu orangtua dan Pembina. Jumat (4 Desember 2020), batas waktu pembina mengunggah hasil karya. Dilanjutkan ceritaku, pesertanya adalah 6 pinrung perwakilan peserta dan diakhiri dengan upacara penutupan
“Media yang digunakan aplikasi WhasApp, Youtube dan Zoom, semuanya dilakukan di Kwarcab atau sekolah dan harus ditempat terbuka dengan memperhatikan protocol pencegahan Covid-19. Kami akan mempersiapkan dengan matang,” ungkapnya
Pembina Pramuka Siaga MIN 3 Purbalingga, Nanang Kosim menuturkan, sebelumnya merasa senang terpilih untuk mengikuti Persari tahun ini di Kwarda Jateng. Namun, karena masih pandemic Covid-19, pelaksanaannya berbeda dengan sebelumnya. Tahun ini yang dilakukan secara daring dan pasti akan memiliki tantangan tersendiri.
“Awalnya, kami dan anak-anak membayangkan. Ketika sudah terpilih menjadi juara di Binwil, betapa senangnya kami bisa pergi ke kwarda Jawa Tengah, akan tetapi karena pandemi seperti ini, kami harus legowo melaksanakan kegiatan Persari secara daring” tambahnya.
Penulis: Isnaeni Fidia Safaati
