Kamis, 13 Juli 2023 pukul 08.00 WIB, dengan menggunakan transportasi bus para peserta Persimanu meluncur menuju tempat wisata yang sudah ditentukan pada hari kedua pelaksanaan Persimanu ini.
Giat wisata kali ini berbeda dari pada sebelum-sebelumnya, sebab tidak bertujuan untuk berekreasi saja akan tetapi wisata kali ini juga bertujuan untuk memberi wawasan baru kepada peserta khususnya terkait sejarah islam di Purbalingga. Oleh karena itu lah giat wisata ini dinamakan Wisata Religi.
Bus yang ditumpangi para peserta berhenti di destinasi pertama yakni Masjid Cheng ho yang bertempat di Desa Selagangeng, Kec. Mrebet, Kab. Purbalingga. Sembari duduk tenang di dalam masjid para peserta dengan seksama mendegarkan pembicara yang sedang menyampaikan Sejarah singkat terbentuknya Masjid Cheng Ho.
Kemudian, bus kembali melaju menuju destinasi ke dua yakni Masjid Raden Sayyid Kuning yang lokasinya tidak begitu jauh dari lokasi pertama yakni Desa Onje. Masjid Raden Sayyid Kuning adalah masjid tertua di Purbalingga. K.H Maksudi selaku Juru Kunci Masjid Raden Sayyid Kuning menyampaikan dalam ceritanya bagaimana sejarah masjid tersebut dibangun, selanjutnya K.H Maksudi juga membuka sesi tanya jawab bagi para peserta yang ingin bertanya seputar sejarah islam di Purbalingga.
Agenda ini ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh K.H Maksudi, beliau juga berpesan kepada para peserta untuk selalu menjaga shalat, memperkuat iman, dan juga mempelajari sejarah islam agar tidak terlupakan di masa yang akan datang.

Menulislah dengan bebas dan secepat mungkin, dan tuangkan semuanya ke atas kertas. Jangan melakukan koreksi atau menulis ulang, sebelum semuanya habis Kakak tuliskan