Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka Tingkat Cabang (Pusdiklatcab) Bakti Perwira Kabupaten Purbalingga akan menyiapkan pelatih-pelatih muda. Pasalnya, saat ini pelatih di Kwarcab Purbalingga hampir semuanya sudah uzur. Artinya, usianya sudah tua.
Baca Juga: Baden-Powell. Ini Penulisan yang Benar, Ada Garis Penghubung
“Hanya beberapa saja yang berusia muda. Oleh karena itu, Pusdiklatcab segera menyiapkan pelatih-pelatih berusia muda. Karena batasan usia pelatih adalah 50 tahun,” ungkap Kepala Pusdiklatcab Bakti Perwira, Kak Hartoyo
Baca Juga: Hari Baden-Powell. Pramuka dan PWI Purbalingga Bagikan Sembako
Pusdiklatcab lanjut Kak Hartoyo, akan mengirimkan calon-calon pelatih. Tahap pertama yang akan dilakukan yakni mendata potensi para calon pelatih. Terutama dari Kwartir Ranting (Kwarran) yang cakap dan berkompeten dan aktif di Gugus Depan.
Baca Juga: Terbatas, Satuan Karya Wira Kartika Kodim 0702/Purbalingga Berlatih Tekpram
Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Pamong Saka Melalui KMD
“Bisa juga, Kakak-kakak yang tadinya di Kwarran dan sekarang di Kwarcab tapi belum menjadi pelatih,” Terutama yang masih muda,”.ungkapnya.
Baca Juga: Kwarcab Purbalingga Gelar KMD
Ia menguraikan, untuk menyempurnakan komposisi tim Pelatih di Pusdiklatcab dan memperkuat proses Pendidikan dan Pelatihan di Pusdiklatcab maka akan dilaksanakan KMD di Kwartir Ranting dan Kwartir Cabang minimal 1 tahun sekali. Pelaksanaan KML di Kwartir Cabang minimal 1 tahun sekali.
Baca Juga: Kwarda Jateng Dorong Kwarcab Purbalingga Bentuk Saka Milenial
“Kegiatan lainnya, melaksanakan Pitaran Pelatih dan Karangpamitran Pembina Pramuka di tingkat Kwarcab minimal 1 tahun sekali. Kemudian, Kursus Ketrampilan Kepramukaan bagi Pembina Mahir Lanjutan,” ungkapnya.
Ia menegaskan, untuk semua bidang di Kwarcab yang akan melaksanakan program pelatihan harus berkoordinasi dengan Pusdiklatcab.
“Setiap ada kegiatan pelatihan maupun kursus di bidang manapun, di dalamnya harus ada tim pelatih dari Pusdiklatcab. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan eksistensi Gerakan Pramuka,” tegasnya
Gugus Depan Mantap
Gugus Depan Mantap sudah diprogramkan oleh Bidang Organisasi dan Hukum (Orhum). Namun demikian, Pusdiklatcab ada didalamnya, karena pembina-pembina di Gugus Depan itu juga bagian dari Pusdiklatcab. Sesuai program Kwarda di bulan Juni 2021 akan ada lomba Gugus Depan Mantap
“Oleh karena itu kami minta dari Orhum untuk segera menyiapkan. Ya, di bulan Februari ini atau nanti di bulan Maret sudah tindak lanjut pembinaan ke masing-masing Gugus Depan Mantap yang sudah ditunjuk. Nantinya, ada satu Gugus Depan Mantap yang akan ikut lomba di Kwarda. Tapi sebelumnya akan seleksi di tingkat Kwarcab. Sebenarnya sudah ada 18 Gugus Depan Mantap yang ada,” ungkapnya
Kak Hartoyo menambahkan, untuk mewujudkan Gugus Depan sebagai rumah bagi peserta didik dalam mengembangkan karakter dan ketrampilan hidup, Pusdiklatcab akan membantu menyiapkan 18 Gugus Depan mantap yang tersebar secara proporsional . Sekaligus memantapkan berkembangnya Gugus Depan.
“Kita siapkan pelatihan bagi tim Gugus Depan Mantap tingkat Kwarcab. Setelah itu kita mendampingi lomba Gugus Depan Mantap, mulai di tingkat Kwarran, Kwarcab dan Kwarda,” katanya
Ia berharap, Pusdiklatcab menjadi garda terdepan untuk meningkatkan kinerja pengelola organisasi yang disiplin dalam mengimplementasikan regulasi pedoman organisasi Gerakan Pramuka.
“Diharapkan, terwujud sistem manajeman kelembagaan yang fleksibel dan mudah diterapkan oleh seluruh jajaran Gerakan Pramuka yang didukung dengan regulasi pedoman yang harmonis dengan aturan terkait,” ungkapnya
Baca Juga: Humas dan Protokol Kwarcab Bekerjasama PWI Purbalingga Gelar Pelatihan Jurnalistik untuk Pramuka