Gerakan Pramuka Kwartir Ranting (Kwarran) Bojongsari sukses menyelenggarakan Jambore Ranting pada tanggal 13 – 15 Agustus 2025 di Bumi Perkemahan Munjuluhur. Ada peserta yang mengikuti kegiatan ini. Mereka merupakan Pramuka Penggalang SD/MI yang berjumlah 528 anak dan Pramuka Penggalang SMP/MTs berjumlah 64 anak. Total ada 38 pangkalan yang mengikuti kegiatan ini.
Dengan lebih dari 500 peserta menjadi bukti nyata bahwa Gerakan Pramuka masih menjadi wadah yang diminati generasi muda untuk mengembangkan diri, menambah pengalaman, sekaligus menumbuhkan rasa cinta tanah air.
Panitia mengemas Jamran Bojongsari 2025 dengan rangkaian kegiatan yang sarat nilai edukatif, keterampilan hidup, hingga hiburan. Tidak hanya sekedar berkemah di alam terbuka, tetapi juga banyak nilai – nilai kecakapan yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Hari pertama Ketua Mabiran sekaligus Camat Bojongsari membuka kegiatan ini secara resmi. Hadir juga jajaran Mabiran dan Kwarran Bojongsari. Peserta tampak bersemangat dengan seragam pramuka lengkap, melantunkan yel-yel regu. Setelah pembukaan, peserta mengikuti berbagai kegiatan seperti perlombaan pioneering,wide game, dan pentas seni.
Hari kedua menjadi hari paling padat. Sejak pagi, peserta mengikuti kegiatan tentang ecobrik untuk belajar mengolah sampah plastik menjadi bata ramah lingkungan. Kemudian kegiatan Cooking (memasak) yang melatih kreativitas dalam memasak. Siang hingga sore, peserta mengikuti Wide Game. Sebuah permainan besar penuh tantangan yang menguji ketangkasan, kecerdikan, sekaligus kerja sama regu. Malam harinya, suasana menjadi meriah dengan Pentas Seni. Tarian tradisional, nyanyian, drama, hingga atraksi modern ditampilkan oleh setiap pangkalan. Ada juga kegiatan Ecoprint yang mana peserta membuat karya seni dari daun dan bunga yang ditempel di kain.
Hari ketiga diisi dengan senam, prolingisih dan upacara penutupan jamrran Bojongsari dan yang di tunggu-tunggu peserta adalah pengumuman kejuaraan.
Menulislah dengan bebas dan secepat mungkin, dan tuangkan semuanya ke atas kertas. Jangan melakukan koreksi atau menulis ulang, sebelum semuanya habis Kakak tuliskan
