Tak Hanya Sigap Evakuasi Pengungsi. Pramuli Purbalingga Harus Jago Meracik Nasbung di Dapur Umum

Anggota Pramuka Peduli (Pramuli ) Kwarcab Purbalingga telah dibekali kecakapan ilmu tanggap darurat bencana. Mereka akan melaksanakan kesiapsiagaan penanganan darurat dengan sigap melakukan serangkaian kegiatan pada saat kejadian bencana, yakni untuk menangani dampak buruk yang ditimbulkan. Penanganan itu diantaranya meliputi kegiatan penyelamatan dan evakuasi korban.

Sekretaris Bidang Pengabdian Masyarakat dan Lingkungan Hidup Kwarcab Purbalingga, Kak Purnomo menuturkan, sikap wajib yang dimiliki menghargai informasi serta pelaksanaan kegiatan tanggap darurat bencana, menerima dan membagikan informasi yang didapat kepada pihak lain.

“Mereka juga harus mampu merespon segala bentuk informasi tentang kejadian bencana, serta bertanggungjawab terhadap tugas,” ungkapnya di Posko Induk bencana tanah bergerak di Dusun Pagersari, Desa tumanggal, Kecamatan Pengadegan, Sabtu (5 Desember 2020)

Bacaan Lainnya

Selain tugas itu lanjut Kak Purnomo yang juga Wakil Ketua Pramuli Purbalingga, mereka juga harus cekatan dalam penyiapan makanan siap santap atau lazim disebut nasi bungkus (nasbung) di dapur umum. Pemenuhan kebutuhan dasar kepada korban bencana dalam bentuk penampungan sementara, bantuan pangan, sandang, air bersih dan sanitasi, dan pelayanan kesehatan.

“Dalam pemberian bantuan layanan dasar, misalnya Nasbung itu tadi, harus berpedoman pada cepat dan tepat. Prioritas pada pemenuhan kebutuhan dasar diutamakan kepada kelompok rentan,” ungkap Kak Purnomo.

Mereka membagi tugas imbuh Kak Purnomo, ada yang merajang bumbu, sayur, hingga lauk, ada yang memasak nasi dan lauk pauk, serta ada yang membungkus nasi. Seluruh Nasbung tersebut akan langsung dikirim ke pos-pos pengungsian dan rumah penduduk yang membutuhkan makanan.

“Pramuka harus mampu dan sigap disemua penugasan. Tak hanya sigap evakuasi pengungsi. Pramuli Purbalingga harus jago dan cekatan meracik nasbung di dapur umum,” ungkapnya

Untuk diketahui, Kwarcab Purbalingga menerjunkan sejumlah anggota Pramuka di lokasi bencana alam pergerakan tanah Dusun Pagersari, Desa tumanggal, Kecamatan Pengadegan sejak Jumat (4 Desember 2020)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *