Hebat, Pertama Kali di Kwarcab Purbalingga. DKR Purbalingga Gelar Ngoppi Pakai Google Meet

Anggota Pramuka harus menolak dan tidak memproduksi serta tidak membagikan, mengomentari menyukai, apalagi berlangganan konten-konten fitnah dan hoax di media sosial yang berpotensi merusak persatuan Indonesia.

Baca Juga: Ini Pesan Ka Kwarcab Purbalingga, Kak Subeno: Anggota Pramuka Harus Bisa Beri Contoh Perilaku Taat Prokes Selama PPKM

Baca Juga: Ini Pesan Ketua Pramuli Jawa Tengah, Kak Wika Bintang. Anggota Pramuka Wajib Jadi Duta Perubahan Perilaku

Seluruh anggota Pramuka juga dituntut mau dan mampu mempelajari dan menerapkan apa yang boleh dan dilarang di media social, untuk kemudian menyadari bahwa konten yang diunggah akan dilihat dipahami dan dimengerti oleh orang banyak sehingga harus bertanggung jawab terhadap isi dan dampaknya

Bacaan Lainnya

Hal itu diungkapkan Kak Ginanjar Noviono, Andalan Protokol Bidang Humas dan Protokol Kwarcab Purbalingga saat menyampikan materinya dalam kegiatan Ngobrol Pramuka Penegak Pandega Putra Putri (Ngoppi) Dewan Kerja Ranting (DKR) Kecamatan Purbalingga yang dilaksanakan menggunakan aplikasi Google Meet, Rabu (13 Januari 2020)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *