Ka Mabisaka Pariwisata Purbalingga, Bambang Wijonarko: Kita Semua Harus Amalkan Darma Kesepuluh.  Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan

Berusaha keras

Kak Bambang menyakini, dalam berkegiatan Pramuka itu akan membentuk karekte. Banyak motivasi untuk mencapai tanda kecakapan. Misalnya, harus hafal Tri Satya dan Dasa Darma, tali temali, semaphore, morse, dan sandi

“Dulu saya termotivasi untuk mendapatkan tanda kecakapan. Harus berusaha keras,” katanya

Namun, saat belajar di bangku universitas. Kak Bambang mengaku tidak aktif berkegiatan Pramuka. Setelah bekerja, aktig berkegiatan Pramuka lagi.

“Pramuka itu bagi saya, organisasi terbesar yang hebat dan luar biasa. Mau mengakui atau tidak, semuanya pernah menjadi anggota Pramuka. Betul tidak?,” kata Kak Bambang

Bacaan Lainnya

Pramuka baginya merupakan pendidikan karakter. Dasa Dharma Pramuka hingga saat ini sangat sinkron dan relevan. Pramuka adalah sebuah solusi bersama menjawab sebuah problem bangsa. Pada Dharma ke-10, Pramuka itu harus suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan. Pramuka harus menjaga tutur kata yang baik. Seorang pramuka juga harus suci baik dalam pikiran dan perbuatan.

“Maknanya Dasa Dharma Pramuka jero banged (dalam sekali) Kak. Nah, suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan harus kita terapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” katanya

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *