Menjaga motivasi dan keterlibatan serta pemahaman kepramukaan kepada generasi muda diperlukan mekanisme penjenjangan.
Satu indikator keberhasilan pendidikan Kepramukaan bertumpu pada aktifnya kegiatan di Gugus Depan sebagai media pembinaan anggota Pramuka di lini paling depan
“Konsentrasinya adalah para Pembina yang berkualitas yang berhati dan berjiwa Pramuka. Ini menjadi satu tugas dan tanggung jawab korps pelatih untuk melaksanakan pendidikan dan pelatihan anggota Pramuka melalui lembaga Pusdiklatcab Bakti Perwira,” kata Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Purbalingga, Subeno saat membuka Pitaran Pelatih, di Umah Wayang Kemukusan, Desa Selakambang, Sabtu (2 Oktober 2021).
Ia menambahkan, ada enam tahapan yang sudah dicanangkan oleh Pramuka untuk tahun 2014 hingga 2045. Tujuannya agar para pemimpin di semua lapisan masyarakat berhati dan berjiwa Pramuka. Dengan mengimplementasikan Satyaku Kudarmakan Darmaku Kubaktikan dan Ikhlas Bakti Bina Bangsa Berbudi Bawa Laksana.
“Untuk mendukung terwujudnya program ini, dibutuhkan kerjasama dari seluruh anggota Pramuka. Amanah ini menjadi tugas Korps Pelatih,” katanya.
Tentunya lanjut Subeno, selain mampu meningkatkan kualitas pelatih, melalui kegiatan ini diharapkan mampu melahirkan Pelatih Muda di Kwarcab Purbalingga.
“Kita memerlukan para pelatih muda yang berkualitas, energik dan tentunya harus mempunyai attitude yang baik,” katanya
Untuk diketahui, Pitaran Pelatih ini merupakan wadah bertemunya para pelatih untuk saling bertukar informasi dan pengalaman guna meningkatkan kemampuan serta nilai nilai kecakapan.
Kegiatan dengan peserta 25 orang pelatih dan pengurus Kwarcab Purbalingga ini tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Menjadi pemateri dalam kegiatan ini, Ketua Pusdiklatcab Hartoyo, Yusup, Danu Ginta IP dan Anar Wahyono.
